OPERASIONAL GENERATOR BEKERJA PARALEL(SINKRON)

Bila suatu generator mendapat beban lebih dari kapasitasnya maka dapat merusak generator tersebut.Mengatasi hal itu dapat dijalankan unit generator lain yang kemudian dioperasikan secara paralel dengan generator semula.
Keuntungan lain,bila salah satu generator tiba-tiba mengalami gangguan,generator tersebut dapat dihentikan serta beban dipikulkan pada generator lain.Dengan demikian,pemadaman listrik secara tak terduga dapat dihindarkan.
Adapun cara memparalelkan generator ke Bus Bar harus memenuhi syarat-syarat bagi generator sinkron untuk dapat diparalelkan dengan generator lain adalah:
1.Tegangan harus sama,diukur dengan Voltmeter.
2.Frekwensi harus sama,diukur dengan Frekwensimeter.
3.Urutan Fasa harus sama,dapat dilihat dengan alat Polaris fasa.
4.Gelombang Fasa harus juga sama agar tidak terjadi kejutan saat melakukan sinkron,dapat dilihat dengan putaran sinkronoskop yang pelan sampai posisi penetapan Sinkron.Secara singkat dapat dikatakan,generator-generator dapat diparalelkan bila vektor tegangannya telah berimpit.
Ada beberapa cara untuk memparalelkan generator,mengingat persyaratan-persyaratan untuk paralel dengan:
1.Lampu cahaya berputar+voltmeter.
2.Volmeter,frekwensimeter dan sinkronoskop.
3.Cara Otomatis.
Pada operasi paralel yang baik dalam keadaan normal,pembebanan generator diatur sesuai dengan kapasitasnya serta bekerja pada cos phi yang sama.
Dalam keadaan khusus dapat juga terjadi penyimpangan.Tiap generator yang paralel dapat bekerja pada KW,Cos phi dan I yang tidak sama.